Kesalahan strategi Microsoft

Besok pagi kita akan memasuki Dekade baru Abad ke-21. Di awal dekade yang telah berlalu, Microsoft sebagai Raksasa Software ternyata telah membuat 10-kesalahan strategi yang mengakibatkan dominasinya dibidang software makin berkurang. Kesalahan2 itu adalah sbb:


1. Kesalahan Strategi Korporasi: Dalam memasuki milenium Abad-21, MS menganggap bahwa strategi lamanya akan tetap dapat dipakai untuk tetap menguasai pasar software. Ternyata Ia keliru. Bila para pesaingnya dapat maju pesat dengan berbagai innovasi, MS tetap saja dengan strategi yang itu-itu saja, sehingga mengakibatkan keunggulannya menurun.

2. Kegagalan Windows Vista: Sebelum diluncurkan, produk ini dipromosikan sebagai operating system yang terbaik yang akan menggantikan Windows XP. Kenyataanya produk ini gagal, dan akhirnya digantikan oleh Windows 7.

3. MS follows the leader: Ketika Apple meluncurkan iPod, MS meluncurkan Zune. Ketika Google mendominasi Search Engine, MS meluncurkan Live Search dan kemudian Bing. Ketika Google mengembangkan pasar Online Advertising, MS ikut membuat platform Advertisingnya sendiri. Jadi MS adalah follower, bukan leader.

4. Kegagalan Windows Mobile: Pada awalnya memang OS ini menarik bagi Korporasi, namun ketika RIM memunculkan BlackBerry, Apple memunculkan iPhone dan Google memunculkan Android, maka terlihat bahwa Windows Mobile menjadi obsolete.

5. Gagal menjadi leader Web-based OS: Sebagai raksasa dunia software, secara logika seharusnya MS mempin pengembangan Operating System berbasis Web. Tetapi hal ini terjadi sebaliknya, Google yang menjadi leader-nya.

6. Gagal menjadi leader bisnis Online: Yang terjadi, Google berhasil memanfaatkan Search Engine-nya menjadi bisnis multi-billion Dollar.

7. Melawan Regulator: Kesalahan lainnya dari MS adalah perlawanannya terhadap regulator anti-monopoli di banyak negara, yang akhirnya MS terkena denda besar.

8. Kalah bersaing di Browser: MS Explorer kalah besaing dengan browser2 baru yang menampilkan berbagai feature, seperti Firefox dan Opera.

9. Keamanan sistem yang tidak terjamin: Masalah terbesar yang dihadapi oleh MS Windows sampai saat ini adalah sistemnya yang terus mendapat serangan karena sistem keamanannya yang masih longgar.

10. Pertempurannya dengan Open Source: Selama satu dekade MS terus saja melakukan pertempuran dengan komunitas Open Source yang merugikan citranya, walaupun pada akhir-akir ini MS berusaha untuk mendekati komunitasOS. Namun hal ini masih diterima dengan skeptisme.

Berakhirnya Era Microsoft

Zaman Keemasan Microsof sebagai sebuah kekuatan yang tak terbendungkan telah lampau. Raksasa Software Dunia ini mengumumkan PHK 5.000 karyawannya oleh karena makin menurunnya pendapatan Microsoft, salah satu penyebabnya adalah Krisis Finansial AS dan Global yang ikut menggerus penghasilannya. Ini merupakan PHK terbesar dalam 33-tahun sejarah Microsoft.

Walaupun pendapatannya mencapai US$4,2 Milyar pada kwartal-4/2008, turun 11%, dampaknya adalah penurunan Kapitalisasi saham MS sampai sebesar US$14 Milyar.

Penjualan Operating System Windows menurun sebesar 8% tahun 2008. Produk Windows Vista banyak menemui hambatan, sehingga Microsoft terpaksa mengeluarkan rilis baru Windows 7 yang masih dalam tahap pengembangan.

Penyebab lainnya adalah karena tidak fokus dalam bidang core-business-nya, Upaya-upaya dalam menambah revenue produk-produk sampingan seperti software video games, music player dan search engine tidak banyak membuahkan hasil. Pangsa pasar search engine microsoft MSN tidak lebih besar dari 10% dunia. Upayanya untuk membeli mesin pencari Yahoo! tahun lalu gagal. Upayanya untuk mengembangkan game console Xbox baru mulai breakeven setelah 7 tahun operasi. Perangkat music playernya “Zune” mengalami banyak masalah/bugs.

Sementara itu core-business Microsoft mengalami tekanan dari banyak perusahaan berbasiskan Open Source, seperti Google dan Sun Microsystems yang memberikan layanan software yang cost-efficient, seperti Google Desktop, Open Office, dll, dan dengan makin majunya teknologi Cloud Computing, maka layanan-layanan tersebut dapat dengan mudah diperoleh melalui jaringan Internet.

Operating System MS Windows mendapat pesaingan yang kuat dari Distro-distro Linux yang makin canggih dan berisikan pula software-softeware aplikasi yang lengkap, bukan hanya sekadar Operating System kosong. Yang menonjol adalah Distro Ubuntu, Red Hat, Fedora, OpenSUSE, dan Mandriva yang mendapat dukungan kuat dari komunitas Open Source lokal dan Dunia.